remuk redam hati 'dibelasah' habis-habisan dalam defense pagi tadi. sudahlah prof. Jerman kacak bergaya sudah tiada di sini, prof. lee, penasihat utama saya pula keluar sebentar ketika sesi saya bermula. suara saya agak bergetar.. 'serangan' yang saya terima sungguh menakutkan.
"it's not my problem you have to change your topic and still under progress. this is defense," tegas 호랑이 교수님 (si professor bengis). amboi.. kamu bukan advisors saya, janganlah mudah benar menuduh bukan². kalaulah prof. lee kembali lewat 5 saat saja, agak² air mata saya pasti terhambur. "la la tu jugak," kata orang utara..
dengan pandangan lembut, penasihat saya bertanya, "finish?" dan saya angguk lemah. dia pohon saya keluar dan bilang, dia mahu berbincang dengan panel yang lain. "kita kerja bagai nak mati, sedaaaaaap je mulut si bengis ni," gerutu hati saya seraya melangkah keluar. ya. si bengis jahat. ombak tak jahat.
saya benci orang bilang tesis saya berpotensi, kalau segelintir menganggap saya hanya bermain² di sini. sakit sungguh bila melihat yang lain dengan mudahnya melepasi halangan tanpa memerah keringat sangat.
i am severely, badly, deeply wounded inside. pedihnya!